Pada tanggal 15 oktober dibeli peralatan kantor seharga Rp12.000.000,00. Dari jumlah tersebut dibayar tunai sebesar 9.000.000,00 dan sisanya akan dibayar dalam

Akuntansi Keuangan
Materi: Aktiva Tetap

☆Jurnal Perolehan Aktiva☆
Untuk dapat mencatat dalam jurnal, kita harus mengetahui posisi saldo normal akun (jika bertambah)
» Harta (Debit)
» Hutang (Kredit)
» Modal (Kredit)
» Pendapatan (Kredit)
» Beban (Debit)
Kecuali untuk akun kontra maka saldo normalnya berlawanan. Contoh akun kontra adalah akun cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan, prive, retur, dan potongan.

Analisi Transaksi tgl 15 Oktober
» Peralatan kantor bertambah Rp12.000.000,-
» Kas berkurang Rp9.000.000,-
» Hutang usaha bertambah Rp3.000.000,-

Jurnal Umum tgl 15 Oktober
(D) Peralatan Kantor Rp12.000.000,-
(K) Kas Rp9.000.000,-
(K) Hutang Usaha Rp3.000.000,-

☆Penyusutan Aktiva Tetap☆
Karena dalam soal tidak disebutkan metode penyusutan, maka penyusutan dihitung dengan metode garis lurus (straight line method)

» Harga Perolehan (HP) = 12.000.000
» Nilai Residu (NR) = 0
» Umur Ekonomis (UE) = 5 tahun

Penyusutan = (HP – NR) ÷ UE
Penyusutan = (12.000.000 – 0) ÷ 5 tahun
Penyusutan = 2.400.000 per tahun
Penyusutan = 200.000 per bulan
Penyusutan = 100.000 per ½ bulan

» Beban penyusutan peralatan kantor bertambah Rp100.000,-
» Akumulasi penyusutan peralatan kantor bertambah Rp100.000,-

Jurnal Penyesuaian tgl 31 Oktober
(D) Beban Penyusutan Peralatan Kantor Rp100.000,-
(K) Akumulasi Penyusutan Peralatan Kantor Rp100.000,-