B. Indonesia

Pertanyaan

jelaskan juga fungsi dan makna konjungsi yg kamu temukan itu

1 Jawaban





  • 5. Konjungsi Final (tujuan)

    Konjungsi tujuan atau konjungsi final ini semacam konjungsi modalitas yang menjelaskan maksud dan tujuan suatu peristiwa, atau tindakan. Kata-kata yang umumnya digunakan untuk menyatakan hubungan ini adalah: guna, untuk,supaya, dan agar.

    6. Konjungsi Sebab (kausal)

    Konjungsi sebab atau kausal menjelaskan bahwa suatu peristiwa terjadi karena suatu sebab tertentu. Bila anak kalimat ditandai dengan konjungsi sebab, maka induk kalimat merupakan akibatnya. Kata-kata yang digunakan untuk menyatakan hubungan sebab ini meliputi : sebab, karena, sebab itu, dan karena itu.

    7. Konjungsi Akibat (konsekutif)

    Konjungsi akibat menjelaskan bahwa suatu peristiwa terjadi akibat suatu hal yang lain. Dalam hal ini anak kalimat ditandai konjungsi yang menyatakan akibat, sedangkan peristiwanya dinyatakan dalam induk kalimat. Kata-kata yang dipakai untuk menandai konjungsi akibat adalah sehingga, sampai, dan akibatnya.

    8. Konjungsi Syarat (kondisional)

    Konjungsi syarat atau kondisional menjelaskan bahwa suatu hal dapat terjadi ketika syarat -syarat yang disebutkan itu dipenuhi. Kata kata yang menyatakan hubungan ini adalah jika, jikalau, apabila, kalau, asalkan, dan bilamana.

    9. Konjungsi Tak Bersyarat

    Kata penghubung tak bersyarat ini menjelaskan bahwa suatu hal dapat terjadi tanpa perlu ada syarat - syarat yang harus dipenuhi. Contoh kata - kata yang termasuk dalam konjungsi tak bersyarat meliputi : walaupun, meskipun, dan biarpun.

    10. Konjungsi Perbandingan

    Konjungsi perbandingan ini berfungsi untuk menghubungkan dua hal dengan cara membandingkan kedua hal tersebut. Kata kata yang sering digunakan sebagai konjungsi perbandingan meliputi : sebagai, seperti, bagaikan, sebagaimana, seakan-akan, bagai, ibarat, umpama, dan daripada.

    11. Konjungsi Korelatif

    Konjungsi korelatif menghubungkan dua bagian kalimat yang memiliki hubungan sedemikian rupa sehingga yang satu langsung mempengaruhi yang lain atau kalimat yang satu melengkapi kalimat lain. Konjungsi korelatif ini dapat juga digunakan pada kalimat yang memiliki hubungan timbal-balik. Contoh konjungsi korelatif : semakin …..semakin, sedemikian rupa..., kian….. kian, bertambah……bertambah, sehingga..., tidak hanya….tetapi juga..., baik..., dan maupun.

    12. Konjungsi Penegas (menguatkan atau intensifikasi)

    Konjungsi penegas berfungsi untuk menegaskan atau meringkas bagian kalimat yang telah disebutkan sebelumnya, termasuk hal-hal yang menyatakan rincian. Contoh konjungsi penegas adalah : bahkan, apalagi, yaitu, yakni, misalnya, umpama, ringkasnya, dan akhirnya.

    13. Konjungsi Penjelas (penetap)

    Konjungsi penjelas atau penetap berfungsi untuk menghubungkan bagian kalimat terdahulu dengan perinciannya. Contoh konjungsi penjelas : bahwa.

    14. Konjungsi Pembenaran (konsesif)

    Konjungsi pembenaran adalah konjungsi subordinatif yang menghubungkan dua hal dengan cara membenarkan atau mengakui suatu hal, sekaligus dengan menolak hal yang lain yang ditandai oleh konjungsi tadi. Pembenaran ini dinyatakan dalam klausa utama (induk kalimat), sementara penolakannya dinyatakan dalam anak kalimat yang didahului oleh konjungsi seperti, walaupun, meskipun, biar, sungguhpun, biarpun, kendatipun, dan sekalipun.

    15. Konjungsi Urutan

    Konjungsi urutan menyatakan urutan akan sesuatu hal. Contoh konjungsi urutan : mula-mula, lalu, dan kemudian.

    16. Konjungsi Pembatasan

    Konjungsi pembatasan menyatakan pembatasan terhadap sesuatu hal atau dalam batas-batas mana perbuatan dapat dikerjakan. Contoh konjungsi pembatasn , misalnya kecuali, selain, dan asal.

    17. Konjungsi Penanda

    Konjungsi penanda menyatakan penandaan terhadap sesuatu hal. Contoh konjungsi penanda : misalnya, umpama, contohnya. Ada pula konjungsi penanda pengutamaan, yang contohnya seperti : pokok, paling utama, dan terutama.

    18. Konjungsi Situasi

    Konjungsi situasi ini menjelaskan suatu perbuatan yang terjadi atau berlangsung dalam keadaan tertentu. Contoh konjungsi situasi : sedang, padahal, sedangkan, dan sambil.

Pertanyaan Lainnya